JAMBI - Komandan Kodim 0415/Jambi Letkol Arm Eko Pristiono mendampingi Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Supriono untuk melakukan peninjauan dan pengecekan pemadaman titik api di Desa Ramin Kecamatan Kumpe Ulu Kabupaten Muaro Jambi, Kamis (31/08/2023) sore waktu setempat.
Kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab Danrem 042/Gapu selaku Pelaksana Harian (Plh) Dansatgas Karhutla Provinsi Jambi, sehubungan dengan adanya kebakaran lahan kebun sawit diareal lahan gambut milik warga Desa Ramin seluas ± 10 Ha.
Baca juga:
Kasad: Jangan Ragu Bertindak Tegas
|
Seperti diberitakan sebelumnya bahwa kebakaran hutan dan lahan dapat mengakibatkan berbagai dampak negatif yang luar biasa, seperti kerusakan ekologis, perubahan iklim serta menimbulkan asap yang dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan mengganggu aktivitas transportasi darat, laut dan udara.
Pemadaman titik api yang muncul menghabiskan - +10 Ha lahan gambut tersebut berhasil dipadamkan berkat kolaborasi personel penanggulangan Karhutla dari unsur TNI, Polri, BPBD Muaro Jambi, Manggala Agni, karyawan PT. FPIL, karyawan PT. EWF dan masyarakat Desa Ramin.
Dalam kunjungannya ke pemadaman titik api tersebut, Baik Danrem 042/Gapu maupun Dandim 0415/Jambi menghimbau dan mengajak masyarakat terutama warga yang berdomisili disekitar hutan dan lahan agar dalam mengelola lahan kebunnya untuk tidak melakukan aktivitas bakar membakar.
Untuk meminimalisir kejadian serupa terulang, Dandim dengan tegas akan mengkoordinasikan dan meningkatkan pengawasan baik melalui upaya edukasi maupun melalui patroli.
Dandim juga meminta kepada seluruh stakeholder pemangku kepentingan dan seluruh lapisan masyarakat untuk aktif membantu pelaksanaan tugas satgas penanggulangan Bencana kekeringan, Kebakaran hutan dan lahan.
"Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat terutama pemangku kepentingan untuk dapat proaktif membantu tugas-tugas Satgas Karhutla. Sehingga kerugian dan dampak yang sangat mengerikan dapat diminimalisir dan dihindari." jelas Dandim.(IS/wid)